KapanLagi.com - Pena dengan panjang sekitar 155mm ini sekilas memang tampak seperti pena biasa. Tak akan ada yang mengira bahwa pena pintar ini berisi prosesor Samsung ARM 9 (32-bit, 150 MHz). Apa saja sebenarnya kehebatan pena buatan Livescribe ini?
Ternyata pena ini mampu merekam suara sekaligus mengenali tulisan tangan dan mengubahnya menjadi bentuk digital. Kelebihan lain dari pena ini mungkin adalah kemampuannya untuk melakukan sinkronisasi audio dengan tulisan sehingga akan sangat berguna bagi mereka yang berprofesi sebagai wartawan.
Untuk mengenali tulisan tangan, Pulse Smartpen ini menggunakan kamera infra merah berkecepatan tinggi yang menggunakan Dot Positioning System (DPS). Pena ini kompatibel dengan segala jenis Dot paper Notebook.
Untuk mendeteksi suara, pena ini menggunakan headset 3D yang dirancang khusus untuk mendeteksi suara dari jarak jauh. Microphone sengaja diletakkan pada earbud dengan maksud bisa mensimulasikan suara yang ditangkap telinga.
Livescribe meluncurkan produk ini dalam 2 versi, dengan kapasitas simpan 1GB dan 2GB. Sang produsen mengklaim bahwa dengan kapasitas simpan 1GB, pena ini mampu menyimpan audio dengan durasi 100 jam dan tulisan tangan yang setara dengan 16.000 halaman. Sementara untuk yang berkapasitas 2GB, pena ini mampu menampung 2 kali lipat kapasitas saudara kembarnya.
Dalam situs resminya, Livescribe menyebutkan bahwa pembeli pena ini akan mendapat alokasi ruang di dunia maya sebesar 250MB di mana mereka dapat menyimpan dan sharing data yang bisa disimpan dalam format Flash dan PDF ini. Livescribe mematok harga US$149 atau sekitar Rp.1.385.000 untuk yang berkapasitas 1GB dan US$199 atau sekitar Rp.1.850.000 untuk yang berkapasitas 2GB. (uber/roc)
sangat berguna untuk para wartawan, tapi pasti harganya sangat mahal...
ReplyDelete